Dunia Semu

Diri ini bukanlah kesucian yang beharap kesempurnaan. Dan juga tak lebih dari tumpukan sebuah keburukan yang mengharap kebaikan. Bukan pula sebongkah karang yang kokoh, hanyalah anai yang terbawa deru angin nafsu dunia. ajpradana

Ini bukan tentang besuk mentari masih terbit dari timur atau sudah salah arah. Ini juga bukan tentang rasa gula yang masih manis atau sudah berubah menjadi asin. Juga bukan baik buruknya sesuatu dan apa pun itu. Terkadang masih banyak sekali pertanyaan-pertanyaan yang sering berkecamuk di benak ini.

Pertanyaan yang mungkin orang akan males untuk mencari jawabannya. Atau bahkan aku dianggap tidak waras lagi. Atau mungkin aku memang sudah tidak waras. Bukan kah hanya orang yang tidak waras lah, yang menganggap dirinya tidak waras. Bener ga??? Berarti aku memang tidak waras ya??? Mungkin..

Ini lah kehidupan. Mau tidak mau harus tetap berjalan. Mau gula itu berubah jadi asin, atau pun darah ini tak lagi merah warnanya. Ya ini lah hidup. Berapa ya jumlah helai rambut ku ini??? Dan butuh berapa hari ia akan tumbuh??? Berapa menit ia bisa jadi panjang??? Terus berapa detik ia berubah menjadi uban???

Lantas apa hubungan nya dengan kehidupan??? Aku sendiri juga tak tau ada hubungan apa pertanyaan itu dengan kehidupan ini. Hubungan saudara kali ya…,  Namanya juga orang tidak waras, jadi ya bebas mau nulis dan bahas apa. Mmmm…

Mau ada hubungan nya atau tidak, segalanya terkadang harus dihubung-hubungkan agar seolah terhubung. Dan terhubung itu ya yang bisa nyambung. Lantas nyambung itu ya bingung.
Sebenarnya intinya kalau kita semakin banyak bertanya ‘kenapa?’, maka akan semakin banyak pula hal yang harus kita cari jawabannya. Kenapa harus gagal? Kenapa harus susah? Dan kenapa, kenapa yang lainnya.

Yakinlah bahwa semua yang ada dalam diri ini itu berpotensi dan bisa. Tinggal bagaimana kita mengolah potensi itu untuk menjadi sesuatu yang tidak biasa. ajpradana

Kindly Bookmark and Share it:

0 komentar:

Posting Komentar